30 November, 2015
Berkebun bersama kim Mojopahit,hasinya bisa dinikmati keluarga
Tetapi sebenarnya ada banyak benih yang bisa kita buat sendiri jika kita open. Ini bukan Open dalam bahasa inggris yang artinya membuka. Tapi open dalam istilah Bahasa Jawa yang artinya telaten . Pada kesempatan ini saya akan menulis tentang membuat benih sendiri sehingga kita tidak tergantung dengan pembelian benih. Koq saya membahas tentang hal ini padahal saya penjual benih ya? Bukannya nanti omset saya menurun?
Oh saya tidak mau berpikir sampai sejauh itu, yang jelas saya ingin menulis hal ini. Saya bukan orang yang pragmatis dalam hal ini. Maksud saya kalau benih bisa anda buat ngapain beli, salah satu tujuan saya membuat blog ini adalah membantu anda berkebun.
Kembali ke pembahasan membuat benih sendiri, diantara benih yang bisa kita buat
27 November, 2015
Kim MOJOPAHIT mengikuti kegiatan pembentukan WKBSM program dari Dinas Sosial Kota Mojokerto
Anda mengenal WKSBM?, jika belum, disini aku informasikan bahwa WKSBM adalah singkatan dari Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat. Berdasarkan keputusan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor : 42/HUK/2004 tentang Pedoman Pelaksanaan Pemberdayaan Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat (WKSBM) adalah sistem kerja sama antar keperaangkatan pelayanan sosial di akar rumput yang terdiri atas usaha kelompok, lembaga maupun jarinmgan pendukungnya (misalnya: Kelompok Usaha Ekonomis Produktif, Kelompok Pengajian, Gabungan Kelompok Tani, RT, RW, Dasa Wisma dan lain-lain), baik yang tumbuh melalui proses alamiah dan tradisional maupun lembaga yang sengaja dibentuk dan dikembangkan oleh masyarakat pada tingkat lokal, sehingga dapat menumbuhkan sinergi lokal dalam pelaksanaan tugas di bidang usaha kesejahteraan sosial.
Prinsip-prinsip dasar Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat meliputi antara lain:
- Tumbuh kembangnya ditentukan oleh, dari dan untuk masyarakat itu sendiri,
- Meletakkan partisipasi dan pemberdayaan masyarakat sebagai nilai dasar yang bersifat integrative dengan keseluruhan aspek pembangunan kesejahteraan sosial,
- Merupakan refleksi dari kesadaran dan tanggung jawab sosial masyarakat dalam mencegah, mengurangi, menekan dan menanggulangi permasalahan sosial di lingkungannya,
- Pelestarian nilai-nilai budaya lokal seperti gotong-royong, kekeluargaan dan kesetiakawanan sosial,
- Tumbuh dan berkembang terhadap perubahan dan pengintegrasian lintas budaya.
Sedangkan misinya antara l;ain:
- Menumbuhkembangkan aspirasi dan prakarsa masyarakat lokal melalui lembaga komunitas lokal beserta jaringan pendukungnya dalam pembangunan kesejahteraan sosial,
- Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab masyarakat lokal dalam pembangunan kesejahteraan sosial,
- Memperkuat dan mengembangkan system jaringan kerja kemitraan dalam penanganan masalah sosial di lingkungannya.
- Memperkuat jaringan kerja sama antar kelompok lokal dalam usaha kesejahteraan sosial secara berkelanjutan,
- Menumbuhkan dan mengembangkan serta meningkatkan peran serta masyarakat dalam usaha kesejahteraan sosial
- Tercegah dan tertanganinya masalah sosial setempat,
- Potensi dan sumber kesejahteraan sosial setempat berdaya guna dan berhasil guna.
KIM MOJOPAHIT bekerjasama dengan PKK dan Kader-kader mengikuti program Pkja II
Kegiatan TOT Pendidikan Keaksaraan Fungsional diikuti oleh peserta dari unsur dinas pendidikan /kota dan lembaga-lembaga penyelenggara pendidikan keaksaraan, sementara kegiatan Pelatihan Keterampilan Keaksaraan Fungsional diikuti oleh utusan PKK dan KADER , Kegiatan yang dilaksanakan dAula kelurahan mentikan Kota Mojokerto dilaksanakan setiap satu minggu 2 x pertemuan.Dimulai pukul 10 sampei 11 siang. Dua kegiatan ini diikuti oleh sekitar 50 orang. Para narasumber di kegiatan ini berasal dari Guru Paud dan TP.Pkk,dan Salah satunya anggota KIM yang berpotensi Papua,
Menurut Ibu Ketua TP PKK Kota Mojokerto kegiatan ini dilaksanakan bertujuan antara lain: memberikan pelatihan keterampilan keaksaraan fungsional bagi peserta Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota serta lembaga pendidikan keaksaraan, menyusun strategi pelaksanaan yang akan menjadi pedoman pelaksanaan di daerahnya masing-masing, merumuskan masalah dan kendala yang selama ini dihadapi daerah terutama dalam hal pelaksanaan teknis di lapangan dan diharapkan para peserta pelatihan nantinya menjadi tutor untuk melatih peserta berikutnya.
KIM MOJOPAHIT MENGIKUTI SOSIALISASI OJT PROGRAM BKM KELURAHAN MENTIKAN KOTA MOJOKERTO
Metode OJT dapat dibagi
menjadi beberapa metode lagi yakni
Pertama, Job Instruction Training (Latihan Instruktur Pekerjaan). Dengan
memberikan petunjuk-petunjuk pekerjaan langsung pada pekerjaan dan terutama
digunakan untuk melatih para karyawan tentang cara-cara pelaksanaan pekerjaan
sekarang. Pada metode ini didaftarkan semua langkah-langkah yang perlu
dilakukan dalam pekerjaan sesuai dengan urutannya. Kedua, Job Rotation (Rotasi
Pekerjaan), dalam rotasi jabatan karyawan diberikan kesempatan untuk
mendapatkan pengetahuan pada bagian-bagian organisasi yang berbeda dan juga
praktek berbagai macam keterampilan dengan cara berpindah dari satu pekerjaan
atau bagian ke pekerjaan atau bagian lain. Ketiga, Apprenticeships merupakan
proses belajar dari seseorang atau beberapa orang yang lebih berpengalaman.
Metode ini digunakan untuk mengembangkan keahlian perorangan, sehingga para
karyawan yang bersangkutan dapat mempelajari segala aspek dari pekerjaannya.
Terakhir , Coaching adalah suatu cara pelaksanaan pelatihan dimana atasan
mengajarkan keahlian dan ketrampilan kerja kepada bawahannya. Dalam metode ini
pengawas diperlukan sebagai petunjuk untuk memberitahukan kepada peserta
mengenai tugas atau pekerjaan rutin yang akan dilaksanakan dan bagaimana cara
mengerjakannya.
Metode-metode OJT tersebut
dapat dikombinasikan dengan menggunakan alat bantu seperti peta-peta,
gambar-gambar, sampel-sampel masalah dan mendemonstrasikan pekerjaan agar
pegawai baru dapat memahaminya dengan jelas. Metode OJT yang popular
ini perlu mendapat pertimbangan dari perusahaan karena lebih mudah
menerapkannya di tempat kerja dengan biaya relatif kecil.
KIM MOJOPAHIT MENGIKUTI PELATIHAN BUDIDAYA LELE YANG DISELENGGARAKAN OLEH BKM MENTIKAN
Bagi anda yang benar-benar belum tahu apa-apa tentang bisnis secara umum
dan bisnis lele sangkuriang secara khusus, maka kami akan sangat senang
bisa bekerja sama dengan anda.
Bagi anda yang telah lama 'nyemplung' di bisnis lele, terutama lele sangkuriang, mari bersinergi. Bekerja sama yang saling menguntungkan, saling membesarkan, dan saling menjaga dari praktek-praktek bisnis curang dengan prinsip kejujuran, keadilan dan hubungan jangka panja
Bagi anda yang telah lama 'nyemplung' di bisnis lele, terutama lele sangkuriang, mari bersinergi. Bekerja sama yang saling menguntungkan, saling membesarkan, dan saling menjaga dari praktek-praktek bisnis curang dengan prinsip kejujuran, keadilan dan hubungan jangka panja
KIM MOJOPAHIT DALAM KEGIATAN LOMBA BAKAR SATE DI KOTA MOJOKERTO DALAM RANGKA HARI RA IDUL ADHA 1435 H
Dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1435 H, Pemkot Mojokerto menggelar kegiatan pesta gizi dan makan sate bersama 1000 anak yatim dan kaum dhuafa. Tak hanya pesta gizi, Pemkot juga menggelar lomba bakar sate yang diikuti sebanyak 65 kelompok.
Bahkan untuk memuluskan jalannya lomba, sepanjang Jalan Gajah Mada Kota Mojokerto yang mengarah ke Pemkot Mojokerto ditutup. Dengan berbagai kreasi ditunjukkan para peserta, mulai dari kostum, yel-yel maupun cara menyajikan sate yang telah dibakar.
Walikota Mojokerto, Mas'ud Yunus mengatakan, moment Idul Adha hendaknya menjadikan aparatur pemerintahan dan masyarakat Kota Mojokerto dapat menjiwai dan memaknai makna Idul Adha dengan sungguh-sungguh untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Sebagaimana disabdakan oleh nabi kita, bahwa tidak ada ibadah yang paling utama di hari raya Idul Adha kecuali menyembelih binatang kurban dan membagi-bagikan kepada mereka yang berhak menerimanya," ungkapnya, Minggu (05/10/2014).
Tujuannya lanjut Walikota yakni syiar Idul Adha, membangun kebersamaan antara Pemkot Mojokerto dengan warga Mojokerto dengan makan sate bersama-sama anak yatim dan kaum dhafa, untuk memaknai makna Idul Adha antara pemerintah dengan masyarakan serta untuk mengairahkan masyarakat Mojokerto dalam rangka meningkatkan wisata kuliner.
"Harapan kita dengan lomba bakar sate, orang-orang yang mencari sate akan ke Kota Mojokerto, ini merupakan salah satu konsep servis city untuk meningkatkan kesejahteraan warga Kota Mojokerto. Lomba bakar sate diikuti SKPD, organisasi kewanitaan, PKK, Dharma Wanita, GOW, organisasi keagamaan dan organisasi kemasyarakatan," katanya.
Orang nomor satu di Kota Mojokerto ini berharap, masyarakat Kota Mojokerto betul-betul menikmati pesta gizi dan jika perlu, peringatan tersebut akan dijadikan ikon pariwisata daerah Kota Mojokerto setiap tahunnya. Selain pesta gizi dan bakar sate, Pemkot Mojokerto juga memberikan bantuan kepada anak yatim piatu non panti serta panti asuhan.
WALIKOTA : PANCASILA HARUS KITA JAGA, NKRI HARGA MATI
Walikota Mojokerto Mas’ud Yunus Senin (19/10) membuka
sekaligus memberikan materi tentang “Pancasila Ideologi Terbuka” kepada
puluhan peserta pemantapan nilai-nilai kebangsaan dan bela negara.
Bertempat di Raden Wijaya Convention Hall acara ini diikuti pejabat
eselon 2, Kepala SKPD, tim PPWK, jajaran forkopimda dan akademisi.
Acara yang diadakan Bakesbangpol Kota Mojokerto ini bertujuan untuk meningkatkan kebanggaan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi nasional sekaligus meningkatkan rasa cinta tanah air dan bela negara. Meningkatkan rasa paham dan semangat kebangsaan di kalangan masyarakat agar nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila dapat di aktualisasikan oleh setiap warga negara utamanya para penyelenggara negara.
Acara yang diadakan Bakesbangpol Kota Mojokerto ini bertujuan untuk meningkatkan kebanggaan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi nasional sekaligus meningkatkan rasa cinta tanah air dan bela negara. Meningkatkan rasa paham dan semangat kebangsaan di kalangan masyarakat agar nilai-nilai yang terkandung dalam pancasila dapat di aktualisasikan oleh setiap warga negara utamanya para penyelenggara negara.
Langganan:
Postingan (Atom)